Bor adalah alat yang wajib di miliki di workshop/bengkel. Fungsi dari bor adalah untuk melubagi kayu,besi atau beton/tembok. Bor juga terdiri dari berbagai macam jenis dengan fungsi yang berbeda-beda. Ukuran drill chuck atau tempat untuk memasukan mata bor juga beraneka ragam. Jadi sebelum membeli bor, tentukanlah untuk apa saja kamu akan menggunakannya. Bor yang kita gunakan di workshop kami adalah jenis bor dengan 2 fungsi, untuk pengeboran biasa dan bisa untuk pengeboran beton. Pada mode pengeboran beton, mata bor akan tidak hanya bergerak berputar, melainkan berputar dan naik turun sehingga memudahkan saat mengebor beton/tembok.
JENIS-JENIS MATA BOR:
Ukuran dan jenis mata bor cukup banyak. Ini adalah jenis-jenis mata bor yang sering kita gunakan, mulai dari kiri hingga kanan:
- Hole saw: Untuk membuat lubang besar pada kayu ataupun plat besi.
- Flat drill bit: Untuk membuat lubang besar pada kayu .
- Counter sink drill bit: Untuk membuat lubang lebih besar pada permukaan kayu, Agar sekrup/baut bisa rata dengan kayu.
- Mata bor beton: Untuk melubangi tembok/beton.
- Mata bor kayu/besi: Untuk melubangi kayu/besi
CARA MEMASANG MATA BOR:
Sebelum memasang, pastikan steker/colokan bor tidak terhubung dengan stop kontak untuk mengindari hal yang tidak diinginkan. Cara pemasangan dan penggunaan bor kemungkinan berbeda-beda antara merek satu dengan yang lainnya, untuk lebih jelasnya bacalah buku manual penggunaan yang didapatkan saat membeli bor . Pastikan gunakan kacamata dan perlengkapan pengaman lainnya saat menggunakan bor .
- Dengan menggunakan kunci bor yang telah disediakan, putar kearah berlawanan arah jarum jam untuk membuka drill bit.
- Masukan mata bor, lalu kencangkan dengan cara memutar kunci searah jarum jam.