Tips Memilih Cooker Hood (Alat Penghisap Asap Dapur). Cooker hood merupakan alat yang berperan penting untuk menjaga kondisi daput tetap bersih terbebas dari asap, uap dan bau dari hasil kegiatan memasak. Alat penghisap asap dapur ini akan menghisap dan membuang atau memproses asap kotor kembali menjadikan udara tetap sehat dan segar.
Jika asap hasil kegiatan memasak dihirup secara terus-menerus dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan dan jika mengendap di paru-paru dapat mengakibatkan penyakit kanker paru-paru. Resiko akibat asap dapur terutama muncul jika dapur tidak memiliki ventilasi dan sirkulasi udara yang bagus.
Dapur yang baik akan sangat memperhatikan aspek kesehatan untuk anggota keluarga yang ingin berkegiatan didapur. Dengan cooker hood sap dapur tidak akan menyebar ke mana-mana melainkan akan langsung diserap untuk diproses atau dibuang keluar.
Tips Memilih Cooker Hood (Alat Penghisap Asap Dapur)
Setidaknya terdapat hal-hal yang harus diperhatikan sebelum Anda memutuskan cooker hood mana yang cocok dengan dapur Anda, yaitu mulai dari model instalasi dan model sistem pembuangan asap hasil kegiatan memasak. Dan untuk pemasangan cooker hood ini langsung berada di atas kompor anda, dengan jarak antara alat pengisap ke cooker hood sekitar 60-90 cm.
Jenis-Jenis Cooker Hood
Setidaknya ada beberapa jenis cooker hood yang bisa Anda pilih :
Cooker Hood Chimney, bentuknya seperti cerobong yang menempel di dinding. Chimney memiliki pipa elastis yang diarahkan ke luar ruangan sebagai saluran pembuangan.
Cooker Hood Island. Bentuknya mirip chimney tapi dipasang menggantung di tengah ruangan. Model ini perlu langit-langit yang cukup tinggi dan kuat untuk menahan beban.
Built-in Cooker Hood. Memiliki bantuk yang sedikit ramping dan instalasinya menyatu pada kitchen set.
Slim Cooker Hood. Memiliki bentuk yang sangat ramping dan dapat dipasang pada kitchen set atau tanpa kitchen set.
Saat memilih model cooker hood ada hal penting lainnya yang perlu Anda ingat. Yaitu pastikan bahwa unit yang Anda pilih sesuai dengan ukuran kompor. Jika Anda punya kompor dengan ukuran lebar 90 cm, maka alat yang dipilih juga idealnya 90 cm.
Memilih cooker hood evakuasi atau resirkulasi
Dalam memproses asap hasil kegiatan memasak, cooker hood memiliki dua cara kerja yang berbeda. Pertama adalah dengan evakuasi, yaitu menghisap asap dapur dan membuangnya keluar melalui saluran pembuangan. Dan kedua dengan resirkulasi, yaitu menghisap asap kemudian memprosesnya hingga bersih dan mengalirkannya kembali ke dalam ruangan dapur.
Berikut adalah perbedaan cara kerja, serta kelebihan dan kekurangan diantara kedua alat penghisap asap tersebut :
Evakuasi
- Cara kerja : model evakuasi menyaring udara kotor dengan filternya kemudian melepaskannya melalui ventilasi keluar ruangan.
- Kelebihan : sangat efektif untuk menghilangkan asap panas, bau dan kelembaban udara
- Kekurangan : membutuhkan ventilasi ke dinding luar yang biaya pemasangannya cukup mahal.
Re-sirkulasi
- Cara kerja : menghisap udara kedalam alat melalui filter untuk menetralisir bau dan menghilangkan partikel lemak. Udara kemudian dibersihkan dan dikembalikan lagi ke dapur. Alat ini memerlukan filter karbon atau re-circulating kit untuk memproses dan mensirkulasikan lagi udara bersih ke dapur.
- Kelebihan : biaya pemasangannya rendah dan bisa digunakan pada semua jenis dapur.
- Kekurangan : filter arangnya perlu diganti secara berkala dan tidak dapat menghilangkan uap air dari udara.
Filter kedua jenis cooker hood ini harus sering dibersihkan, minimal sebulan sekali, atau tergantung intensitas memasak. Jika tidak maka udara kotor lama-lama akan menyumbat alat penghisap tersebut.